Bahaya LGBT, Siapa yang bisa hentikan?

Hasil gambar untuk #LGBTDalam sebuah unggahan di Facebook, Rumah Konseling mengumumkan layanan konseling gratis bagi pelaku LGBT. Dengan mengutip ayat-ayat Al-Quran, mereka menyebut bahwa hal itu dilarang dalam agama Islam.
Mereka juga menyatakan 'perilaku' LGBT dalam ilmu psikologi dipandang sebagai 'perilaku' yang "menyimpang norma dan fitrah manusia dan bisa disembuhkan dengan konseling dan terapi yang berkesinambungan."
Namun, klaim ini diragukan. Ahli Neurologi, dr. Ryu Hasan mengatakan tidak ada istilah sembuh bagi orang yang memiliki orientasi seksual lesbian gay, dan biseksual.
"Menurut dunia kedokteran saat ini, lesbian, gay, dan biseksual bukanlah penyakit dan bukanlah gangguan. Jadi tidak perlu disembuhkan," katanya. "Kecuali jika orang tersebut merasa tidak nyaman, itu bisa dibilang gangguan dan baru dilakukan terapi."

Tetapi, konseling yang dimaksud Ryu Hasan bukanlah untuk menghilangkan perilakunya melainkan berfokus untuk menghilangkan rasa tidak nyaman. Dia menegaskan orientasi seksual tidak bisa diubah.
"Kalau psikologi dikaitkan dengan agama, memang lain lagi (sudut pandangnya). Saya kira wajar jika orang religius tidak bisa menerima perilaku ini karena doktrin agamanya melarang itu. Tetapi itu bukan bagian dari ilmu kedokteran modern ya, beda," tambah Ryu.

Komentar

Postingan Populer